Melampaui Pemungutan Suara: Hak Perempuan dan Hak Pilih dari 1866 hingga Kursus Hari Ini - Universitas Royal Holloway London

Jelajahi kampanye hak perempuan untuk memilih dan dampaknya terhadap hak dan kesetaraan perempuan hingga saat ini.

Jelajahi kisah luar biasa tentang hak-hak perempuan dan kampanye untuk memilih

6 Februari 2018 menandai seratus tahun Representasi Undang-Undang Rakyat, undang-undang yang memberikan suara kepada (beberapa) perempuan untuk pertama kalinya. 14 Desember 2018 menandai seratus tahun pemilihan pertama di mana perempuan kemudian dapat menggunakan suara mereka.

Temukan bagaimana pemungutan suara dimenangkan, latar belakang kampanye abad kesembilan belas dan apa yang terjadi selanjutnya dengan Dr Claire Kennan dari Royal Holloway dan pakar dari Parlemen Inggris, Arsip Nasional, dan Perpustakaan Wanita di LSE.

Silabus

• Minggu 1: Wanita di Abad Kesembilan Belas: Mitos, Realitas, dan Perintis
• Minggu 2: Kampanye Hak Pilih Perempuan
• Minggu 3: Tanggapan terhadap Kampanye Hak Pilih Perempuan
• Minggu 4: Melampaui Pemungutan Suara

Kapan Anda ingin memulai?

Mulailah segera dan pelajari dengan kecepatan Anda sendiri. Jika kursus belum dimulai, Anda akan melihat tanggal yang akan datang tercantum di bawah ini.

• Tersedia sekarang

Apa yang akan kamu capai

Di akhir kursus, Anda akan dapat:

• Kaji dan diskusikan kerangka sosial, budaya dan hukum yang membatasi hak-hak perempuan di abad kesembilan belas dan bagaimana ini ditantang oleh sejumlah perempuan perintis.
• Kaji dan diskusikan asal usul gerakan hak pilih perempuan dan mengapa upaya awal untuk memperluas waralaba gagal.
• Evaluasi dan diskusikan mengapa (beberapa) perempuan menerima suara pada tahun 1918, membandingkan argumen yang berbeda dan menilai dokumen kunci.
• Menilai dampak perjuangan kesetaraan sejak pengesahan Undang-Undang Representasi Rakyat, membandingkan tanggapan anggota parlemen perempuan awal dan juru kampanye dan gerakan yang lebih luas.
• Renungkan dan diskusikan peran protes dalam mempengaruhi perubahan politik dan bagaimana militansi Suffragette dan tanggapan pemerintah pada awal abad ke-20 akan diklasifikasikan hari ini.

Untuk siapa kursus ini?

Kursus ini ditujukan bagi siapa saja yang tertarik dengan sejarah abad kesembilan belas atau kedua puluh, kampanye hak pilih perempuan atau sejarah hak-hak perempuan. Itu tidak memerlukan bacaan apa pun sebelum Anda mulai atau pengalaman mempelajari subjek sebelumnya.

Dengan siapa Anda akan belajar?

Siapa yang mengembangkan kursus?

Royal Holloway, Universitas London

Ratu Victoria memimpin pembukaan Royal Holloway pada tahun 1886. Sejak saat itu, Kolese terus berkembang dalam ukuran dan status menjadi salah satu lembaga penelitian terkemuka di Inggris.

Parlemen Inggris

Parlemen Inggris mewakili rakyat Inggris dan membuat keputusan yang memengaruhi kita semua.

Belajar di FutureLearn

Bergabunglah dengan kursus ini